Berikut adalah referensi Kitab Suci yang terdapat dalam artikel yang sedang anda baca.

  © imankatolik.or.id

Ydt 5:1Dalam pada itu dikabarkan kepada Holofernes, panglima besar bala tentara Asyur, bahwa orang Israel bersiap-siap untuk bertempur dan bahwa mereka menutup jalan-jalan di pegunungan, menemboki puncak gunung-gunung yang tinggi dan memasang perangkap-perangkap di dataran.

Ydt 5:2Maka menggeramlah ia dengan hebatnya. Dipanggilnya semua pemuka Moab, para panglima Amon dan para satrap dari daerah pantai.

Ydt 5:3Lalu berkatalah ia kepada mereka: "Hai orang-orang Kanaan, beritahukanlah kepadaku bangsa apa itu yang duduk di pegunungan dan manakah kota-kota yang didiami mereka; berapa jumlah pasukan mereka dan dalam hal manakah letaknya kuasa serta kekuatan mereka? Siapa raja mereka yang mengepalai tentaranya?

Ydt 5:4Mengapa dari antara semua penduduk wilayah barat hanya mereka sajalah yang enggan menyambut aku?"

Ydt 5:5Maka Akhior, penguasa semua bani Amon, menyahut sebagai berikut: "Sudilah tuanku mendengarkan perkataan yang hendak diucapkan hamba tuan, maka hamba akan memberitahukan kepada tuan kebenaran tentang bangsa yang mendiami daerah pegunungan di dekat tuanku ini. Tiada dusta akan keluar dari mulut hamba tuan.

Ydt 5:6Adapun bangsa itu adalah keturunan orang-orang Kasdim.

Ydt 5:7Dahulu mereka diam di Mesopotamia, karena mereka tidak mau menganut allah nenek moyang mereka yang tinggal di negeri Kasdim.

Ydt 5:8Agama nenek moyangnya telah ditinggalkan mereka untuk menyembah Yang Berkuasa di sorga, yaitu Allah yang mereka kenal. Dari sebab itu mereka diusir dari hadapan allah-allah orang Kasdim, lalu mengungsi ke Mesopotamia dan lama diam di sana.

Ydt 5:9Tetapi berfirmanlah Allahnya kepada mereka untuk pergi dari tempat kediaman mereka dan berangkat ke tanah Kanaan. Mereka menetap di sana dan berlimpahkan emas, perak dan amat banyak ternak.

Ydt 5:10Kemudian turunlah mereka ke negeri Mesir, karena kelaparan yang menimpa muka bumi tanah Kanaan. Mereka diam di negeri Mesir selama mereka mendapat nafkah. Di sanapun mereka menjadi banyak sekali jumlahnya, sehingga keturunan mereka tidak terbilang banyaknya.

Ydt 5:11Lalu raja Mesir bangkit melawan mereka. Dengan tipu daya dibebaninya mereka dengan kerja paksa, yaitu membuat batu bata. Mereka direndahkan dan diperbudak.

Ydt 5:12Maka berserulah mereka kepada Allahnya. Lalu Allah memukul seluruh negeri Mesir dengan bala-bala yang tak tersembuhkan. Karenanya orang-orang Mesir mengusir mereka.

Ydt 5:13Allah mengeringkan Laut Merah di depan mereka

Ydt 5:14dan menuntun mereka di jalan menuju gunung Sinai dan daerah Kadesy-Barnea. Lalu semua penduduk padang gurun diusir oleh mereka

Ydt 5:15dan mereka sendiri diam di negeri orang-orang Amori. Dengan kekuatannya mereka membasmi orang Hesybon. Kemudian mereka menyeberang sungai Yordan lalu seluruh daerah pegunungan mereka miliki.

Ydt 5:16Diusirnyalah orang-orang Kanaan, Feris, Yebus, penduduk Sikhem dan semua orang Girgasi. Lama mereka diam di sana.

Ydt 5:17Selama mereka tidak berdosa kepada Allah mereka, keadaan mereka baik saja karena Allah yang menyertai mereka membenci kefasikan.

Ydt 5:18Tetapi ketika mereka menyimpang dari jalan hidup yang sudah ditentukan Allah bagi mereka, maka mereka dibasmi dengan banyak peperangan yang berlangsung lama sekali. Mereka diangkut tertawan ke negeri yang bukan negeri mereka sendiri. Bait Allah mereka menjadi puing belaka dan segala kota mereka dikuasai oleh lawan-lawan mereka.

Ydt 5:19Oleh karena berbalik kepada Allah maka sekarang mereka sudah kembali dari perantauan di mana mereka telah diceraiberaikan. Mereka kembali memiliki kota Yerusalem. Di sana ada tempat suci mereka. Merekapun menetap pula di pegunungan karena sunyi sepi.

Ydt 5:20Makanya, junjungan tuanku, jikalau pada kaum itu terdapat suatu kesalahan sehingga mereka telah berdosa kepada Allahnya dan kita dapat memastikan bahwasanya sungguh ada batu sandungan itu pada mereka, maka baiklah kita maju untuk memerangi mereka.

Ydt 5:21Sebaliknya, jikalau tidak terdapat suatu pelanggaran pada bangsa itu, maka hendaklah tuanku berjauh saja, sebab mungkin Tuhan dan Allah mereka menjadi perisai bagi mereka, sehingga kita nanti menjadi ternista di hadapan seluruh bumi."